Selasa, 19 Mei 2009

Kangen

Bila kita adalah orang yang selama ini tinggal ditempat yang jauh dari orang tua, saudara, teman dan kerabat, pernahkah kita rasakan sebah kerinduan?

bila kita sekarang mungkin sedang melalui proses belajar ditempat yang jauh dari rumah, kuliah, kerja, tugas atau yang lainnya. Ketika telah lama tidak pulang kampung dan membendung rasa kangen dan rindu pada semua orang dirumah. mencari waktu kapan bisa pulang.

Seandainya saat itu tiba, senangnya hati bisa punya waktu dan biaya untuk berkumpul lagi dengan keluarga yang telah lama ditinggal. Perjalanan, meskipun jauh pasti akan dinikmati dengan puas, karena perjalanan yang dituju adalah jalan menuju pulang kerumah.

Mempersiapkan oleh-oleh buat keluarga yang ada dirumah. Meskipun sedikit tapi mudah-mudahan membawa kegembiraan.

sesampainya dirumah, kita mendapat kejutan, karena disambut dengan luar biasa oleh semua orang yang ada dirumah. Semuanya tersenyum haru menyaksikan kedatangan kita yang telah lama tidak tampak batang hidungnya. Suasananya sudah berbeda dengan dulu. kalau biasanya waktu masih tinggal bersama dengan keluarga dirumah tidak di sayang-sayang, sekarang seperti dimanja. bisanya dulu gampang dimarahi, sekarang tidak. biasanya kemauan kita tidak dituruti, sekarang yang tidak diminta pun disediakan. ya seperti tamu istimewa lah...!

Hari-hari berkumpul bersama keluarga memang menyenangkan, apalagi lama tidak bertemu. Keponakan yang dulu ditinggalkan masih sangat imut dan lucu, sekarang sudah besar dan pandai berbicara. Saudara yang dulu sering judes, sekarang tiba-tiba jadi lebih perhatian.

hari demi hari...

Tapi, suatu saat waktunya juga akan tiba.

waktu berlibur dan melepas kangen juga tidak selamanya dapat dirasakan, tapi disitulah letak nekmatnya kebersamaan. saatnya kita juga harus meninggalkan mereka, tututan belajar, menuntut ilmu, kerja atau yang lainnya telah menunggu kedatangan kita untuk kembali beraktifitas.

Saat itulah, kita harus mempersiapkan kembali apa yang menjadi keperluan. semua perbekalan yang harus dipersiapkan juga harus matang. makanan untuk diperjalanan, pakaian, uang sangu, hal-hal yang dibutuhkan ketika dalam kondisi darurat pun tidak lupa disediakan. waah...! saat-saat itu memang berrrraaat...! sedih, akan berpisah lagi dengan keluarga dan teman sekitar rumah. Tiket penerbangan juga harus dipesan sbelum keberangkatan, supaya nilai beli tidak terlalu tinggi.

Kalau membuka tiket, yang paling ga sanggup ngeliat tanggal penerbangannya! bikin hati terbayang-bayang sedihnya berpisah lagi dengan keluarga.

biasanya disaat-saat begini semua yang terbaik akan dilakukan, untuk meninggalkan bekas yang bernilai bagi semua orang.

tidak lupa juga sebelum hari H, seluruh anggota keluarga bikin acara foto bersama. detik-detik dirasakan dengan sebenar-benarnya, tidak seperti hari-hari sebelumnya yang masih merasa hari keberangkatan akan masih lama.

saat-saat terakhir memang berharga dan berarti.

Ya..., sperti itulah rasanya. senangnya bila bekas yang kita tinggalkan berupa hal yang disenangi dan postif. tapi, akan sangat mengecewakan bila hal yang kita tinggalkan malah negatif.

dan....

pernahkah kita merasakan hari-hari kita sama seperti yang kita rasakan ketika akan berpisah dengan keluarga. saat-saat dimana jasad ini akan dipendam, dan ruh akan diantarkan ke kelangit. saat-saat nyawa akan dijemput oleh malaikat maut. dengan waktu dan tempat yang sangat rahasia dan berupa kejutan. kesempatan hidup yang telah terhitung tahunan selama ini, apakah telah memberikan bekas yang berarti dan bernilai bagi kita sendiri? ataukah bekas yang membuat kita menyesal sepanjang masa dan tidak akan mungkin kembali...???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar